Jumat, 16 Mei 2008

Hakekat Duniawi

Saya pergi pagi pulang malam, saya mesti membiayai diri sendiri. Ternyata menjadi pekerja terikat. Saya hampir mengundurkan diri namun orang tua menjadi kawatir. Saya tetap bekerja sebagai pengabdian pada orangtua dan akhirnya saya berkeluarga atas dasar agama. Dari dulu saya tidak peduli dengan besar penghasilan, hanya bekerja semampunya. Namun saya sadari itu salah, ... Saya lupa bahwa ada yang mesti diprioritaskan. bahwa Allah adalah prioritas, bantu Allah adalah prioritas pertama! Itu yang saya lupa sekali! Untung Allah masih sayang sama saya....

Tidak ada komentar: